Jumat, 20 September 2013

Tips Mendidik Anak Dalam Kandungan


Kapankah anda mulai mendidik anak-anak kita ? Waktu dia baru lahir, waktu dia sudah bisa berbicara, atau waktu dia sudah mulai sekolah ? Kalau salah satu pilihan adalah jawaban Anda, maka Anda telah melewatkan waktu yang lama.
 
Menurut penelitian ilmiah terbaru, anak-anak dapat dididik sejak masih dalam kandungan. Waktu di kandungan, otak dan indra pendengaran anak sudah mulai berkembang. Emosi dan kejiwaan ibu, rangsangan suara yang terjadi di sekitar ibu, makanan yang dikonsumsi Ibu akan sangat mempengaruhi perkembangan otak anak di dalam kandungan.
 
Ibu hamil yang stress biasanya akan melahirkan anak-anak yang bermasalah. Demikian juga asupan gizi ibu hamil yang tidak memadai akan berpengaruh terhadap perkembangan otak janin.
 
Tentunya kita semua sering mendengar tentang bagaimana memperdengarkan suara/musik tertentu (musik klasik) akan berpengaruh terhadap kecerdasan anak sejak dalam kandungan.  Hal ini dapat dimengerti karena musik dengan irama tertentu dapat menstimulasi otak anak. (Tahukah Anda bahwa indra pendengaran pada janin sudah mulai berkembang sejak usia kehamilan sekitar 5 bulan).
 
Dalam agama Islam, bahkan mendidik anak dimulai sejak Anda memilih pasangan hidup Anda. Bagaimana bisa? Ya, karena memilih pasangan hidup berarti Anda memilih mau seperti apa anak Anda, bagaimana Ayah/Ibu yang akan mendidiknya, atau bahkan kemungkinan sifat atau kepandaian seperti apa yang akan dimiliki anak Anda.
 
Nah, kalau Anda tidak mau terlambat, mulailah mendidik anak Anda sejak sebelum dia lahir. Berikut beberapa tips mendidik anak sejak dia belum dilahirkan.

 
1.        Harapan orang tua terhadap kelahiran anak sangatlah berpengaruh terhadap kejiwaan anak Anda. Anak yang diharapkan orang tuanya akan merasa nyaman dengan dirinya, sedangkan mereka yang tidak diharapkan orang tuanya, apalagi jika ibunya pernah mencoba menggugurkannya, akan merasa ditolak dan tidak merasa nyaman dengan dirinya. Janganlah merasa terpaksa menerima kehadirannya.

 
2.        Emosi ibu akan sangat berpengaruh terhadap emosi anak yang akan lahir nantinya. Para calon ibu,  jika Anda ingin melahirkan anak yang pandai, kuat, mandiri, janganlah gampang mengeluh atau manja terhadap pasangan atau keluarga Anda.  Anda tentu tidak ingin anak Anda gampang putus asa dan gampang mengeluh, kan ? Selalu berpikir positif dan berperanglah terhadap emosi Anda sendiri. Ibu yang kuat akan melahirkan anak-anak yang kuat. 

 
3.        Bagi para calon Bapak dan keluarga ibu lainnya, jagalah emosi para calon ibu. Pertengkaran dan  kekecewaan akan berpengaruh terhadap emosi calon anak Anda.
4.        Janganlah memperdengarkan musik-musik/suara-suara keras seperti musik rock, gemuruh mesin industri dll. Karena hal tersebut akan menggelisahkan calon bayi Anda. 

 
5.        Stimulasi kandungan anda dengan elusan dan tepukan halus. JIka si janin mulai menendang perut Anda, balaslah dengan tepukan halus di tempat dia menendang. Hal ini akan mengajarkan kepadanya bahwa setiap tindakannya akan memberikan respon dari ibunya. 

 
6.        Ajaklah bicara calon bayi Anda sejak awal, tidak ada kata  terlalu cepat. Jika indra pendengarannya sudah mulai berkembang, berarti suara Anda pun sudah bisa dia dengar. 

 
7.        Perbanyak ibadah dan mengaji, alunan suara ibu yang sedang mengaji akan menstimulasi dan menenangkan calon bayi Anda. 

 
8.        Konsumsilah makanan yang halal, bergizi dan berprotein tinggi. Hindari makanan haram, makanan junk food, makanan instan, kopi, dan merokok (baik aktif/pasif). 

 
9.        Bagi Anda yang belum berkeluarga, pertimbangkan dengan cermat calon pasangan hidup Anda, seperti apa dia dibesarkan dan dididik, karena biasanya akan seperti itu pula dia akan membesarkan calon Anak Anda. Cara termudah adalah dengan mengamati saudara-saudaranya (calon ipar Anda), bagaimana mereka sekarang adalah sedikit banyak karena didikan orang tuanya.








...dari berbagai sumber....

Rabu, 18 September 2013

...Menunggumu, buah hatiku...

...Dear sayang...

Tak terasa kurang lebih sebulan lagi ibu akan melihatmu lahir ke dunia.
Rasanya sudah ga sabar.

Kira2 seperti siapakah wajahmu nanti, seperti ayahmu atau seperti ibu.
Dan sampai sekarangpun ibu belum mempersiapkan nama untukmu. 
Maaf ya....  :-)

Sayang, ibu selalu berdoa agar kamu selalu sehat,kuat, cerdas, lengkap & sempurna.
Semoga nanti pun kamu tumbuh jadi anak yang sholeh/sholeha, patuh pada orang tua, berbakti, & selalu mengingat Rabbmu kapanpun & dimanapun kamu berada.

Sayang, semoga kamu bisa merasakan cinta & sayang yang ibu curahkan buatmu..





 ...menunggumu, dengan sayang & cinta...

Kamis, 14 Februari 2013

...Kalimat Motivasi...




 

Ini kalimat-kalimat yang bagus untuk dibaca, dan digunakan untuk penyemangat diri...

1. Saya Berharga.
Saya berharga di mata saya dan orang lain, saya adalah orang berharga dengan banyak potensi dan kemampuan.
Saya mempunyai banyak kekurangan dan memilih menghargai diri saya berikut segala kekurangannya.

2. Saya bisa karena saya berpikir saya bisa.
Saya diprogramkan untuk berhasil, dan saya yakin saya adalah pemenang.
Hampir segala sesuatu dapat saya kerjakan dan percaya diri saya tanpa batas.

3. Saya orang yang penuh daya upaya.
Saya orang yang penuh daya upaya, tidak takut mengambi resiko dan peluang.
Saya penuh semangat, lebih baik mencoba walau gagal daripada tidak melakukan apa-apa.

4. Kata kesukaan saya adalah "mungkin".
Saya percaya pada sesuatu yang mungkin, saya melihat kemungkinan dimana-mana.
Saya melihat hal yang baik di setiap situasi dan setiap orang.

5. Hari ini adalah hidup baru.
Sebagai orang yang berharga di mata Tuhan, diri sendiri dan orang lain,
segala kekhawatiran, keraguan,dan berbagai hal negatif dalam diri saya...
sudah BERLALU.

6. Saya orang yang penuh antusias.
Antusiasme saya menular kepada orang lain.

7. Saya selalu berkata positif.
Kata-kata saya selalu membangkitkan diri saya sendiri, saya memiliki kekuatan, kemampuan dan kualitas unggul.

8. Saya bahagia.
Saya berbahagia dan munyukai kehidupan yang baik.
Meskipun menghadapi tantangan dan badai kehidupan.

9. Saya ulet.
Saya terus maju dan ulet hingga saya berhasil. Apapun yang terjadi.

10. Hari ini pikiran saya positif.
Saya membekali pikiran saya dengan segala yang positif.
Membaca dan mendengar semua yang positif adalah kesukaan saya dan saya pantas untuk ini.

11. Tidak ada orang sempurna.
Saya menerima segala kekurangan saya.
Saya memperbaiki apa yang bisa.
Saya perbaiki dan menerima apa yang ada diluar kontrol saya.
Saya menerima diri saya apa adanya.

12. Saya berkomitmen.
Saya penuh dedikasi, saya menolak untuk biasa-biasa saja dan saya bekomitmen hingga saya berhasil.

13. Saya hidup berdasarkan prinsip berlian.
Dalam diri saya terdapat sifat-sifat berlian.
Saya unik, berharga, disukai orang, membawa terang, kehangatan dan warna bagi orang banyak.

14. Saya berpikir besar.
Imajinasi saya tanpa batas dan saya akan dapat mencapai lebih dari apa yang saya impikan sebelumnya.

15. Saya adalah magnet.
Saya menarik perhatian orang lain dan saya berpengaruh.
Saya belajar dari orang lain dan orang lain belajar dari saya.

16. Saya magnet uang.
Segala sesuatu yang saya inginkan sedang berjalan menuju diri saya dengan sendirinya.

17. Segala kesulitan akan berlalu.
Segala problem mempunyai batas waktu dan tidak permanen.
Saya adalah pemenang atas probem saya.

18. Saya berhasil.
Saya berhasil karena saya sukses dalam perjalanan bukan tujuan.

19. Saya tidak emosional.
Saya membuang emosi negatif seperti kasihan pada diri sendiri, takut, marah, benci, iri hati,dan depresi.

20. Hari ini mungkin hari terakhir saya.
Oleh karena itu saya selalu manjalani hari dengan baik, saya selalu mengutamakan hal penting dan bukan hal yang mendesak.

21. Saya membuat keputusan.
Keputusan saya adalah apa yang saya inginkan dalam hidup saya dan saya bertanggung jawab akan itu.

22. Fokus saya adalah sukses.
Sukses bagi saya adalah suatu sikap bukannya tindakan.

23. Saya murah hati.
Saya telah menerima banyak dalam hidup oleh karena itu saya juga berbagi kepada sesama.

24. Tidak pernah ada problem
Yang ada hanyalah kekurangan ide, saya berorientasi kepada solusi dan penuh ide kreatif dan cemerlang.

25. Saya berinvestasi pada diri sendiri.
Perkembangan diri adalah yang terpenting dalam hidup saya.

26. Saya orang berguna.
Terlepas dari apapun perkataan orang tentang saya, Tuhan menciptakan saya dengan sangat mengagumkan.
Oleh karena itu saya tidak frustasi untuk sekedar mendapat pengakuan dari orang lain.

27. Hadiah kepada diri sendiri.
Atas semua yang telah saya raih, saya harus memberikan reward kepada diri saya sendiri.

28. Pilihan saya ya.
Ya, karena saya orang yang optimis, saya memilih sisi terang dan positif.

29. Saya tidak keberatan membayar harga.
Saya berkorban untuk meraih mimpi saya, saya bersedia bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian.

30. Setiap hari saya mendapat berkat.
Saya menghitung berkat saya setiap hari untuk menyadari betapa beruntungnya saya, oleh karena itu saya bersyukur setiap hari karena berkat Tuhan berlimpah kepada saya.

31. Saya tidak mempermasalahkan hal yang sepele.
Hidup, problem dan tantangan saya lihat secara proporsional, karena saya orang yang penuh semangat dan percaya diri.


 ...copas dari sebuah milis...
 (untuk motivasi agar selalu berusaha lebih baik lagi)

Sabtu, 02 Februari 2013

...Kamu, Pilihan Hatiku...

....Dibutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk meyakinkan hati bahwa kamu adalah pilihanku. Seseorang yang akan menjadi belahan jiwa, tempat berbagi segala rasa. Tempatku mengadu, tempat melabuhkan segala harapku.

...Dan akhirnya, janji hati terucap sudah. Terima kasih sudah menjadi suamiku.

Kuharap aku tak salah memilihmu, menjadikanmu imam dalam hidupku.
Mengarungi hidup berdua, melewati segala suka & duka.
Aku ingin, kamu juga punya rasa yang sama. Bahwa benar aku adalah pilihan hatimu. Seseorang yang bisa menjadi istri, adik, teman & sahabatmu.

Bila suatu hari nanti kita ada masalah, aku ingin kita bisa cepat menyelesaikannya. Membicarakannya berdua, mencari jalan keluarnya. 
Jangan pernah saling menyalahkan..

Tetaplah seperti apa yang kukenal, jangan pernah berubah.








"....tidaklah rasa, jiwa & raga diciptakan Rabb semesta kecuali untuk tunduk kepada-Nya.
     Adalah sunnah bersejarah ini diakadkan untuk menghimpun kebaikan & semangat dakwah keduanya, serta melengkapi kekurangan diantara mereka.
      Agar tertuanai setengan dien, agar halal segala ikatan & mengundang keberkahan..."
    (Robi'ah Al-Adawiyah)




......Barakallah, December'26'2012.....

Kamis, 31 Januari 2013

Kepada Mereka...


Tulisan ini sebagai renungan yang memberi inspirasi dalam hidupku untuk tetap melangkah tegak walau berbagai rintangan datang menghadangku....

Kepada mereka yang meninggalkanku seorang diri, terima kasih,
Tanpa kalian, aku tidak akan pernah menemukan diriku sendiri.

Kepada mereka yang selalu mencelaku, terima kasih,
Tanpa kalian, aku tidak pernah memperbaiki kesalahanku.

Kepada mereka yang selalu menghakimiku, terima kasih,
Dari kalian aku belajar melihat orang lain tidak hanya dari penampilan luar saja..

Kepada mereka yang menganggapku lemah dan tak berdaya, terima kasih,
Dari kalian aku bisa belajar untuk selalu berharap kepada TUHAN.

Kepada mereka yang telah mentertawakanku, terima kasih,
Tanpa kalian, aku tidak pernah belajar untuk intropeksi diri.

Kepada mereka yang telah menyakitiku, terma kasih,
Tanpa kalian, aku tidak akan pernah belajar mengampuni.

Kepada mereka yang telah mengecewakanku, terima kasih.
Tanpa kalian, aku tidak pernah bisa belajar memahami orang lain.

Kepada mereka yang berpikir bahwa aku tidak dapat melakukan sesuatu,terima kasih
karena tanpa mereka, aku tidak akan pernah mencoba sesuatu yang baru ataupun sikap baru. 

...dari sebuah milis...